Indramayu, Beritasuper – Kerja bakti atau gotong royong yang dikenal sebagai Proyek Akhirat oleh santri Majelis Syarif Hidayatullah terus berlanjut di dekat Sungai Prawira, tepatnya di Jl. Tirta Ayu, Desa Balongan, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu. Pembangunan senderan irigasi untuk memperkuat tanah milik majelis kini telah mencapai progres 65%.
Kelompok Warga (KW) MAS kembali melaksanakan jadwal kerja bakti mingguan pada Minggu (09/02/2025). Setiap harinya, kerja bakti dilakukan oleh berbagai KW secara bergantian.
Dalam kegiatan kali ini, tim KW MAS yang terdiri dari 22 orang bekerja sama menyelesaikan senderan irigasi di bagian belakang rumah sepanjang ±16-20 meter dengan tinggi ±1 meter.
Mereka dibantu oleh tiga tukang utama dan satu tukang khusus perairan untuk membuat adukan senderan menggunakan mesin molen. Dengan sistem kerja yang terorganisir, dua baris senderan telah selesai, menyisakan satu baris terakhir yang akan segera diselesaikan.
Saat diwawancarai, Ketua Pelaksana H. Mail menyerahkan penjelasan lebih lanjut kepada Solkhan, Ketua KW MAS.
“Alhamdulillah, sampai hari ini progresnya sudah mencapai 65%. Dari rencana awal membuat tiga sisi, saat ini sudah terpasang dua sisi, tinggal satu sisi lagi di sebelah utara. Senderan ini panjangnya 16-20 meter, dan kami optimis bisa menyelesaikannya sesuai target.” ungkapnya. Minggu,(9/1).
Ia juga menjelaskan bahwa tim tukang yang bekerja pada hari Minggu terdiri dari tiga orang, sementara pada hari-hari biasa ada empat orang tukang. Meski jumlah pekerja terbatas, pekerjaan tetap berjalan lancar dengan prinsip kerja yang dipegang teguh.
“Kami bekerja dengan moto ‘Sersan’—Serius tapi Santai. Walaupun terlihat santai, hasil yang dicapai tetap maksimal karena dilakukan dengan penuh kebahagiaan dan semangat menjemput berkah,” tambah Solkhan.
Solkhan juga mengajak anggota KW MAS yang belum aktif untuk ikut serta dalam kerja bakti selanjutnya.
“Minggu depan masih ada waktu bagi yang belum hadir. Sempatkan tenaga, waktu, dan harta untuk berpartisipasi. Karena dalam ibadah, tidak ada yang mubazir—semuanya pasti membawa hasil dan berkah.” pungkasnya.