Beritasuper.com | Indramayu – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Indramayu yang ke-497, Lembaga Lanjut Usia Indonesia (LLI) dan Forum Lansia Indramayu menyelenggarakan Festival Busana bertema Lansia Fashion Show, Sabtu (26/10/2024). Acara yang digelar di depan sekretariat LLI Indramayu di Jalan DI Panjaitan ini berlangsung meriah dan penuh semangat.
Festival ini dihadiri langsung oleh Ketua LLI Indramayu, Mulyono Martono, serta sejumlah pensiunan dari berbagai organisasi, di antaranya PWRI, PP POLRI, PEPABRI, PPAD, dan HIMPANA. Acara ini tak hanya diisi oleh parade busana para lansia, namun juga dengan lomba nyanyi bersama yang turut menghibur para peserta dan tamu undangan.
Dalam wawancara dengan BeritaSuper, Mulyono Martono menyatakan bahwa acara ini merupakan bentuk penghormatan lansia terhadap peringatan Hari Jadi Indramayu.
“Kami ingin para lansia merasa senang, bahagia, dan dihargai melalui kegiatan lomba show dan bernyanyi bersama,” ujar Mulyono.
Mulyono juga mengingatkan bahwa lansia di Indramayu, yang jumlahnya diperkirakan mencapai sekitar 200 ribu dari total penduduk 1,9 juta orang, sering kali tidak mendapat perhatian yang layak. Menurutnya, meskipun kondisi fisik, finansial, atau jaringan sosial lansia mungkin menurun, mereka tetap memiliki martabat dan harga diri yang harus dihormati.
“Lansia jangan dianggap sebagai second class, tapi first class, karena mereka punya jasa besar bagi bangsa, negara, dan daerahnya. Mereka layak diberikan penghargaan,” tambahnya.
Mulyono juga menyampaikan harapannya agar pemerintah daerah lebih memperhatikan kesejahteraan lansia di Indramayu. Ia mengusulkan agar setiap rumah sakit menyediakan paviliun khusus bagi lansia dan mendirikan rumah jompo di setiap eks-kawedanan.
“Di Indramayu hanya ada satu rumah jompo di Balongan, dan itu pun milik provinsi, bukan milik pemerintah daerah,” ungkapnya.
Melalui festival ini, Mulyono berharap masyarakat dan birokrasi memahami serta peduli akan kebutuhan batin para lansia, terutama dalam memberikan mereka kebahagiaan dan dukungan.
“Kita semua pada akhirnya akan menua, dan saat itulah kita akan merasakan sendiri betapa pentingnya kebahagiaan dan perhatian bagi lansia,” tutup Mulyono.
Acara ini pun memberikan kesan mendalam bagi para lansia dan tamu yang hadir, sebagai momentum merayakan hidup yang penuh makna meski di usia lanjut.