Beritasupercom | Bogor — Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 2 Cibungbulang, Juwariyah, bersama wakil kepala sekolah dan staf memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang beredar di media online mengenai dugaan pesta minuman keras (miras) jenis ciu yang dilakukan oleh siswi di lingkungan sekolah.
Pemberitaan ini juga telah menyebar luas di media sosial, menimbulkan kerugian terhadap nama baik sekolah dan memengaruhi psikologis siswi yang dituduh terlibat. Dalam keterangan tertulis yang diterima Berita Super pada Jumat (15/11/2024), Juwariyah menyampaikan sejumlah poin klarifikasi terkait kasus ini.
“Pemberitaan tidak sesuai. Dugaan ini kejadiannya bukan pada hari Senin (11/11/2024), tetapi Jumat (8/11/2024). Selain itu, tidak melibatkan sejumlah siswi dari kelas 7 dan kelas 8 seperti yang diberitakan. Ini juga bukan pesta miras, karena yang diduga hanya melibatkan dua orang siswi,” tegas Juwariyah. Sabtu, (16/11).
Sekolah akan meningkatkan pengawasan serta bekerja sama dengan orang tua siswa untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.
“Demikian tanggapan ini kami sampaikan sebagai klarifikasi atau hak jawab atas pemberitaan di media online maupun media sosial terkait kasus ini. Kami telah menindaklanjuti kejadian tersebut dengan langkah-langkah sesuai prosedur,” pungkasnya juwariyah.
