Cimahi — Pemerintah Indonesia baru saja meluncurkan program padat karya terbaru sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi tingkat pengangguran. Program ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru melalui proyek-proyek pembangunan infrastruktur yang padat karya.
Menteri Tenaga Kerja, Budi Hartono, dalam pernyataannya mengatakan, “Program padat karya ini dirancang untuk memanfaatkan tenaga kerja lokal dalam proyek-proyek pembangunan. Selain meningkatkan infrastruktur, kami juga berkomitmen untuk memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan.” Ujarnya. Minggu, (08/09/2024).
Proyek-proyek yang termasuk dalam program ini meliputi pembersihan jalan,gorong-gorong, gapura dan rehabilitasi fasilitas umum. Pemerintah menargetkan proyek-proyek ini dapat menyerap ribuan tenaga kerja, terutama di daerah-daerah yang tingkat penganggurannya masih tinggi.
Program padat karya tersebut sudah dilaksanakan di daerah Cijerah Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan disetiap RW nya, Program padat karya ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan keterampilan tenaga kerja. Selain itu, program ini juga berkontribusi pada peningkatan kualitas infrastruktur yang esensial bagi pertumbuhan ekonomi.
Pemerintah juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program ini untuk memastikan manfaatnya sampai ke masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Program ini diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan dalam upaya pemerintah untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
