Beritasuper, Indramayu – Sebuah peristiwa tragis menimpa Warjito, seorang fakir miskin yang tinggal di Jalan Kopral Yahya Gang Kapal Kandas, RT 01 RW 02, Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu.

Peristiwa itu mengakibatkan kerusakan parah pada rumah tersebut, dengan atap yang hancur lebur dan hanya menyisakan satu pintu yang masih utuh. Beruntung, meski rumahnya hancur, Warjito dan kakaknya berhasil menyelamatkan diri.

“Kami langsung keluar karena mendengar suara ‘krek’ dari atap rumah. Alhamdulillah kami berdua selamat,” ujar Warjito saat diwawancarai oleh awak media. Sabtu, (12/4).

 

Warjito, yang hidup sebatang kara tanpa sanak saudara, hanya bergantung pada tetangga sekitar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kehilangan tempat tinggal ini diperkirakan menimbulkan kerugian material sekitar 50 juta rupiah.

“Kami mohon bantuan kepada pemerintah Kelurahan Paoman dan pemerintah daerah Indramayu untuk bisa membantu kami dalam mengatasi musibah ini,” tambahnya.

Ketua RT 01, Sohibul Washilah, yang turut hadir di lokasi rumah yang ambruk, menjelaskan bahwa kejadian ini disebabkan oleh hujan deras dan gemuruh petir yang begitu keras.

“Banyak warga yang langsung turun tangan membantu membersihkan serpihan kayu, genteng, dan kaca yang berserakan. Rumah Pak Warjito benar-benar hancur. Kami berharap pemerintah bisa segera memberikan bantuan agar Pak Warjito dan keluarganya bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak,” ujar Sohibul.

 

Sementara itu, warga sekitar juga memberikan dukungan moral dan fisik untuk membantu membersihkan puing-puing yang tersisa. Mereka berharap, peristiwa ini dapat menjadi perhatian lebih bagi pemerintah untuk memberikan perhatian kepada warga miskin yang membutuhkan.

(Tato N/BS)

Share.
Exit mobile version