INDRAMAYU – Komandan Distrik Militer (Dandim) 0616/Indramayu, Letkol Inf Yanuar Setyaga, S.I.P., turut hadir dalam acara groundbreaking proyek EPCC Jetty dan Propylene Storage Tank untuk pembangunan Polypropylene Plant Balongan yang digelar oleh PT Polytama Propindo, Rabu, 18 September 2024.
Acara ini berlangsung di lokasi pabrik PT Polytama Propindo, Jl. Raya Juntinyuat KM 13, Desa Limbangan, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Yanuar Setyaga menyampaikan apresiasinya terhadap upaya PT Polytama Propindo dalam mengembangkan infrastruktur industri di Kabupaten Indramayu.
Ia menekankan bahwa proyek ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah, tetapi juga berpotensi menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar.
“Proyek ini merupakan salah satu wujud nyata dari upaya kita untuk meningkatkan perekonomian lokal. Kami berharap dengan berdirinya Polypropylene Plant ini, masyarakat dan daerah akan mendapatkan banyak manfaat,” ujar Letkol Inf Yanuar Setyaga.
Groundbreaking ini menandai dimulainya pembangunan yang diharapkan dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.
Proyek ini merupakan bagian dari strategi PT Polytama Propindo untuk memperkuat posisinya dalam industri petrokimia, sekaligus memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.
Letkol Inf Yanuar Setyaga juga mengingatkan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pembangunan berlangsung. Ia berharap semua pihak dapat berkolaborasi dengan baik untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi kelancaran proyek ini.
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Polytama Propindo, Joko Pranoto, memaparkan sejarah singkat perusahaan dan harapannya terhadap proyek ini.
“Pada tahun 2015, PT Polytama Propindo mulai beroperasi di industri petrokimia dengan kapasitas produksi 100.000 ton per tahun. Dengan pembangunan kilang kedua pada tahun 2024, kami berharap kapasitas produksi dapat meningkat menjadi 300.000 ton per tahun,” ungkap Joko Pranoto.
Ia juga berharap kolaborasi dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk. serta para pemangku kepentingan lainnya dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat sekitar.
Joko Pranoto mengakui bahwa dalam setiap tahapan pembangunan, akan selalu ada tantangan dan perbedaan pendapat, namun ia optimis bahwa proyek ini akan membawa dampak positif yang signifikan.
Sementara itu, Direktur PT Adhi Karya (Persero) Tbk., Entus Asnawi, menyatakan komitmennya untuk menjaga kualitas dan ketepatan waktu pengerjaan proyek, seperti yang telah terbukti dalam kerjasama sebelumnya dengan PT Polytama Propindo di Cilacap.
“Semoga kerjasama ini dapat terus berjalan dengan baik, dengan tetap menjaga kualitas pelayanan dan pengerjaan yang tepat waktu,” kata Entus Asnawi.
Acara ini diakhiri dengan prosesi peletakan batu pertama sebagai simbol dimulainya pembangunan EPCC Jetty dan Propylene Storage Tank.
Diharapkan, dengan terealisasinya proyek ini, Kabupaten Indramayu dapat menjadi salah satu pusat industri yang berkembang pesat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.